Cara Investasi Crypto menjadi objek investasi yang semakin diminati. Sebagai instrumen baru, beberapa fenomena mengejutkan masih sering terjadi. Agar tidak tertipu dan mengalami kerugian, lakukan cara investasi crypto yang benar berikut ini.

Daftar Isi

Cara Investasi Crypto dan Tujuh Jenis Crypto yang Bisa di Buat Investasi

Investasi kripto pada dasarnya dilakukan dengan membeli dan menjual aset koin kripto. Namun karena harus melalui alur konversi dari fiat money ke crypto currency atau sebaliknya, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.

Tentukan pertukaran untuk membuka akun crypto. Pastikan memilih exchanger yang sudah resmi terdaftar di Bappebti. Masukkan dana atau deposit. Ini dilakukan dengan menggunakan uang fiat, uang digital, atau koin kripto tertentu.

Dana yang disimpan dari bank, dompet digital, atau akun koin gratis kemudian dapat digunakan untuk membeli aset. Beli koin kripto. Pilih koin yang berada di 5 teratas saat itu, seperti Bitcoin dan Ethereum. Setor aset dan lakukan analisis kripto. Analisis ini dapat dilakukan sebelum membeli koin pertama kamu. Namun, jika kamu membeli koin yang berada di 5 teratas, biasanya tidak ada hal buruk yang akan terjadi.

Mulai transaksi jual beli aset. Jangan beli kaset koin saya yang murah, tapi pilih aset yang kenaikannya tinggi meski harganya tinggi. Melakukan withdraw atau penarikan dana. Pada saat yang tepat, aset crypto coin dapat dikonversi menjadi uang fiat lagi, misalnya rupiah atau dolar.

Apa Jenis Koin Crypto?

Berbagai jenis kripto terus berkembang di indonesia. Hingga saat ini, jumlahnya diperkirakan ada sekitar 10 ribu spesies.harga yang saat ini stabil di pasar investasi hanya kripto.

Dan berikut adalah jenis kripto yang bisa kamu investasikan:

⦿Bitcoin
⦿BitcoinCash
⦿Litecoin
⦿Feathercoin
⦿Dogecoin
⦿Ethereum
⦿Shiba Inu

1. Bitcoin

Bitcoin adalah jenis cryptocurrency paling populer saat ini. Bahkan sampai saat ini sebanyak 68% koin crypto yang tersebar di seluruh dunia berjenis Bitcoin. Cryptocurrency jenis ini pertama kali diperkenalkan oleh entitas bernama Satoshi Nakamoto pada tahun 2009.

2. BitcoinCash

pengguna bitcoin merasa tidak cocok dengan aturan yang di buat, dan pada akhirnya mereka membuat sendiri dengan istilah bitcoin cash. Cryptocurrency jenis ini diluncurkan pada tahun 2017 dan diklaim lebih baik dari Bitcoin, meski popularitasnya tidak bisa ditandingi.

3. Litecoin

Seperti namanya, koin kripto jenis ini memungkinkan pemilik aset untuk melakukan transaksi lebih cepat tanpa menggunakan peralatan canggih. Jenis uang kripto ini muncul pada tahun 2011 dari jenis mata uang digital yang berubah menggunakan sistem blockchain.

4. Koin bulu

Koin crypto Feathercoin didirikan oleh seorang ahli IT bernama Peter Bushnell pada tahun 2013. Dan perkembangannya semakin pesat dengan nilai investasi yang cukup tinggi.

5. Dogecoin

Maskot anjing yang digunakan mungkin terlihat seperti lelucon. Namun, Dogecoin memang memiliki harga. jenis uang ini terbilang cukup kecil karena dengan transaksi yang kecil.

6. Ethereum

Ethereum atau disebut juga ETH adalah salah satu jenis uang kripto yang juga menjadi platform bagi beberapa koin kripto lainnya. Ini karena Ethereum adalah rantai blok sumber terbuka terdesentralisasi.

7. Shiba Inu

Salah satu koin baru yang diprediksi memiliki potensi bagus adalah Shiba Inu. Sejak muncul di tahun 2020, crypto coin ini sudah masuk ke dalam pilihan para investor.

Tujuh Cara Investasi Crypto di atas telah saya rangkum khusus untuk kamu yang memiliki jiwa traders. Buktikan kesejahteraan dompetmu dengan berinvestasi. Oke!