cytricks – Bisnis outsourcing adalah salah satu cara untuk menghemat biaya operasional dan meningkatkan produktivitas perusahaan. Outsourcing adalah penyerahan sebagian pekerjaan kepada perusahaan lain yang lebih ahli dan profesional di bidangnya.

Lalu, mengapa perlu bisnis Outsourcing? Bagaimana cara melakukannya? Apa saja keuntungannya? Dan bagaimana memilih perusahaan outsourcing yang tepat? Penasaran? Yuk simak ulasannya dibawah ini!

Daftar Isi

Bisnis Outsourcing: Cara, Keuntungan , dan Tips memilih, yang Bisa Kamu Coba?

Mengapa Perlu Bisnis Outsourcing?

Ada banyak alasan mengapa perusahaan memilih untuk melakukan bisnis outsourcing, antara lain:

  • Tidak perlu mengeluarkan biaya untuk merekrut, melatih, dan memberikan fasilitas kepada karyawan.
  • Memfokuskan sumber daya dan waktu Kamu pada hal-hal yang berkaitan langsung dengan inti bisnis Kamu.
  • Mendapatkan pekerjaan yang berkualitas dan sesuai dengan stkamur profesional.
  • Menyesuaikan kebutuhan pekerjaan Kamu dengan kondisi pasar dan permintaan pelanggan.

Bagaimana Cara Melakukan Bisnis Outsourcing?

Untuk melakukan bisnis outsourcing, Kamu perlu memperhatikan beberapa hal, antara lain:

  • Pertama, memilih pekerjaan yang tidak berhubungan langsung dengan proses produksi atau kegiatan pokok perusahaan Kamu.
  • Selanjutnya, melakukan riset dan survei untuk menemukan perusahaan outsourcing yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Kamu.
  • Kemudian, membuat perjanjian kerjasama yang mencakup tujuan, ruang lingkup, tanggung jawab, hak, kewajiban, biaya, durasi, metode, dan evaluasi dari pekerjaan yang di-outsource.
  • Setelah itu, melakukan komunikasi yang efektif dan teratur dengan perusahaan outsourcing yang Kamu gunakan.

Keuntungan Bisnis Outsourcing?

Bisnis outsourcing memiliki beberapa keuntungan yang bisa Kamu dapatkan. Berikut adalah beberapa keuntungannya di antaranya:

–          Menghemat waktu dan tenaga.

Dengan bisnis outsourcing, Kamu tidak perlu menghabiskan waktu dan tenaga untuk melakukan pekerjaan yang tidak menjadi keahlian. Kamu bisa menyerahkan pekerjaan tersebut kepada perusahaan outsourcing yang sudah berpengalaman dan profesional di bidangnya.

–          Mendapatkan akses ke sumber daya yang lebih baik.

Dengan bisnis outsourcing, Kamu bisa mendapatkan akses ke sumber daya yang lebih baik, seperti teknologi, peralatan, infrastruktur, dan tenaga kerja yang lebih berkualitas dan terampil². Kamu juga bisa mendapatkan ide-ide baru dan inovatif dari perusahaan outsourcing yang mungkin tidak Kamu miliki sebelumnya.

–          Meningkatkan daya saing dan kredibilitas.

Dengan bisnis outsourcing, Kamu bisa meningkatkan daya saing dan kredibilitas perusahaan Kamu di mata pelanggan dan mitra bisnis. Kamu bisa menunjukkan bahwa Kamu mampu memberikan hasil kerja yang berkualitas, cepat, dan efisien dengan bantuan perusahaan outsourcing yang terpercaya.

Tips Memilih Perusahaan Outsourcing yang Tepat

Untuk mendapatkan manfaat maksimal dari bisnis outsourcing, Kamu harus memilih perusahaan outsourcing yang tepat yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan Kamu. Berikut adalah beberapa tips yang bisa Kamu gunakan untuk memilih perusahaan outsourcing yang tepat:

1.      Tentukan kebutuhan dan tujuan Kamu.

Pertama, sebelum memilih perusahaan outsourcing, Kamu harus menentukan kebutuhan dan tujuan Kamu terlebih dahulu. Kamu harus mengetahui pekerjaan apa yang ingin Kamu outsource, berapa anggaran yang Kamu miliki, dan apa hasil yang Kamu harapkan dari pekerjaan tersebut.

2.      Lakukan riset dan survei.

Setelah menentukan kebutuhan dan tujuan, Kamu harus melakukan riset dan survei untuk mencari perusahaan outsourcing yang sesuai dengan kriteria yang diinginkan. Kamu bisa mencari informasi dari internet, media sosial, forum, atau rekomendasi dari orang-orang yang sudah pernah menggunakan jasa perusahaan outsourcing tersebut.

3.      Periksa latar belakang dan reputasi.

Selanjutnya, setelah menemukan beberapa perusahaan outsourcing yang potensial, Kamu harus memeriksa latar belakang dan reputasi mereka dengan teliti. Kamu harus memastikan bahwa perusahaan outsourcing tersebut memiliki izin usaha, sertifikat, dan pengalaman yang relevan dengan pekerjaan yang Kamu butuhkan.

Kamu juga harus memeriksa testimoni, ulasan, dan portofolio dari perusahaan outsourcing tersebut untuk melihat kualitas dan kepuasan kerja mereka.

4.      Bandingkan harga dan kualitas.

Setelah memeriksa latar belakang dan reputasi, Kamu harus membandingkan harga dan kualitas yang ditawarkan oleh perusahaan outsourcing yang Kamu pilih. Kamu harus mencari perusahaan outsourcing yang menawarkan harga yang sesuai dengan anggaran Kamu, namun tidak mengorbankan kualitas pekerjaan yang Kamu inginkan.

5.      Buat perjanjian kerjasama yang jelas dan detail.

Kemudian, setelah menentukan perusahaan outsourcing yang terbaik, Kamu harus membuat perjanjian kerjasama yang jelas dan detail dengan mereka. Kamu harus mencantumkan semua hal yang berkaitan dengan pekerjaan yang di-outsource. Kamu juga harus menetapkan mekanisme penyelesaian sengketa, pembatalan, dan perpanjangan kontrak jika diperlukan.

6.      Memonitor dan mengontrol pekerjaan yang di-outsource.

Terakhir, setelah membuat perjanjian kerjasama, Kamu harus memonitor dan mengontrol pekerjaan yang di-outsource secara rutin dan efektif. Kamu harus berkomunikasi dengan perusahaan outsourcing yang Kamu gunakan untuk memastikan bahwa pekerjaan tersebut berjalan sesuai dengan rencana dan stkamur yang telah disepakati.

Demikian artikel yang kami buat tentang bisnis outsourcing. Semoga bermanfaat dan menginspirasi kamu yang ingin memulai usaha outsourcing ini. Jika Kamu memiliki pertanyaan, saran, atau kritik, silahkan tulis pada kolom komentar yang tersedia dibawah ini. Terima kasih dan selamat mencoba!