Pahami kutipan teks novel berikut!
. . .
Berkerut dahinya Indayati. [. . . .] Bukan lantaran hari masih agak gelap, melainkan cedera di pipinya membuat wajahnya membengkak besar. Wajah Indayati hilang cantiknya. Bahkan sebaliknya berubah berantakan, entah beraapa hari baru bisa pulih sediakala.
Karena tak mengenali lagi wajah Indayati, pamannya pun bertanya heran dengan bahasa santun dan tututan yang lembut.
“Sinten niki nggih”1)
Indayati sedih, menjawab dengan susah dan terisak, “Paklik Naryo, kulo niki Indayati”2)
“Opo?”3) seru pamannya, tercengang. Buru-buru dia mengambil alih anak laki-laki yang di gendong Indayati, menggendongnya. Lalu menyalakan lampu serambi depan. Kemudian memanggil istrinya, “Bu iki lo Indayati.”4)
1). Siapa ini ya?
2). Paman Naryo, saya ini Indayati
3). Apa ?
4). Bu, ini ada Indayati
Dikutip dari ; Remy Silado, Mimi Lan Mintuna Trafiking Perempuan Indonesia, Jakarta, Kepustakaan Populer Gramedia, 2007.
Daftar Isi
Kalimat yang tepat untuk melengkapi kutipan teks novel tersebut adalah…
A. Dia tidak mengenali keponakannya ini.
B. Dia terkejut melihat keadaan adiknya.
C. Dia kaget melihat anak lelaki di depannya.
D. Dia sedih melihat kondisi keponakannya.
E. Dia terharu melihat kedatangan Indayati.
Jawaban: A. Dia tidak mengenali keponakannya ini.
Kеѕіmрulаn: Berdasarkan реrtаnуааn dаrі sоаl diatas, sауа menyimpulkan bаhwа jаwаbаn dаrі ѕоаl tеrѕеbut adalah A. Dia tidak mengenali keponakannya ini.
Disclaimer : Latihan soal dan jawaban ini bukan bocoran penilaian harian. Ini hanya sebagai referensi belajar bagi siswa. Jika ada kesamaan soal maka itu hanya kebetulan saja.
