1. Apakah yang dimaksud dengan salat gerhana? Jelaskan bagaimana cara pelaksanaannya!

 

Jawaban:

Salat gerhana dalam fikih Islam dikenal dengan istilah salat Kusufain yang berarti salat dua gerhana atau salat yang dilakukan pada saat terjadi gerhana matahari maupun bulan. Secara khusus, salat yang dilakukan pada saat gerhana matahari disebut salat Kusuf. Sedangkan salat yang dilakukan pada saat gerhana bulan disebut salat Khusuf.

Hukum salat gerhana sunah muakkad (sangat dianjurkan). Pelaksanaannya disunnahkan secara berjamaah. Meskipun demikian salat gerhana boleh dilakukan secara munfarid (sendiri-sndiri). Waktu pelaksanaannya selama terjadinya gerhana, baik matahari maupun bulan. Salat kusuf dilaksanakan pada waktu mulai terjadi gerhana matahari sampai saat matahari nampak utuh seperti semula. Sedangkan salat Khusuf dilakukan pada saat gerhana bulan sampai bulan kembali nampak utuh.

Tata cara pelaksanaannya dimulai dari niat, takbiratul ihram, membaca Al-Fatihah dan surat pendek, rukuk, berdiri dari rukuk, rukuk kedua, iktidal, sujud dua kali, berdiri, lalu diakhiri dengan salam.

 

2. Apakah yang dimaksud dengan salat istiska? Jelaskan bagaimana cara pelaksanaannya!

 

Jawaban:

Istilah Istiska berasal dari kata dalam bahasa Arab, yaitu al-Istisqa yang berarti meminta hujan, yang disebabkan hujan tidak pernah turun atau musim kemarau.

Dalam fikih, meminta hujan kepada Allah Swt dapat dilakukan dengan beberapa cara. Sekurang-kurangnya meminta hujan bisa dilakukan dengan berdoa, baik sendiri maupun bersama-sama. Doa meminta hujan juga bisa dilakukan pada waktu khutbah Jumat. Selain itu doa meminta hujan bisa dilakukan dengan menyelenggarakan salat Istiska. Salat istisqa dilaksanakan sebanyak dua rakaat. Salat ini biasanya dilakukan di lapangan. Imam mengimami salat dua rakaat seperti biasa. Setalah selesai salat maka dilanjutkan dengan khutbah.

 

3. Apakah yang dimaksud dengan salat jenazah? Jelaskan bagaimana cara pelaksanaannya!

 

Jawaban:

Salat jenazah merupakan satu jenis salat untuk jenazah muslim. Salat jenazah adalah satu di antara empat kewajiban seorang muslim atas muslim lain yang meninggal dunia.

Cara pelaksanaannya diawali dengan niat, berdiri, takbir sebanyak empat kali, membaca surat Al-Fatihah, membaca sholawat Nabi setelah takbir kedua, mendoakan jenazah setelah takbir ke tiga, membaca doa setelah takbir ke empat dan diakhiri dengan salam.

 

4. Sebutkan 5 manfaat salat jenazah dan kegiatan takziah!

 

Jawaban: Menguatkan hati yang sedang berduka, menumbuhkan rasa peduli terhadap sesama, mengingatkan dengan kematian, membantu keluarga yang sedang berduka, mengurasi beban yang berduka.

 

5. Perhatikan ilustrasi berikut! Musim kemarau tahun ini dirasakan lebih panjang oleh masyarakat. Air mulai sulit didapatkan. Lahan pertanian terancam gagal panen karena kekurangan air. Dalam situasi yang sulit ini, ada kabar menggembirakan dari Badan Meteorologi, krimatologi, dan Geofisika (BMKG). BMKG memprediksi hujan akan turun dalam dua hari ke depan. Dalam situasi seperti ini apakah salat istiska diperlukan?

 

Jawaban:

Tetap dilakukan, sebab salat istisqa merupakan sunah nabi senantiasa meningkatkan iman kepada Allah dan berdoa kepada-Nya.

 

Disclaimer : Latihan soal dan jawaban ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas. Semoga bermanfaat.